Ada banyak cara yang dapat digunakan untuk mengevaluasi suatu proses atau kondisi bisnis, salah satu nya adalah menggunakan analisis swot. Apa itu analisis SWOT?

Analisis swot merupakan sebuah alat yang dapat digunakan untuk mengevaluasi bisnis, mulai dari mengetahui kekuatan dan kelemahan bisnis. Menganalisis ancaman dan peluang dari bisnis, dengan menggunakan analisis swot, kita bisa mengenali masalah lebih dini sebelum terjadi kehancuran bisnis.

Swot analisis terdiri dari 4 komponen, yaitu strength (kekuatan), weakness (kelemahan), opportunities (peluang) dan threats (ancaman). Swot dapat digunakan untuk berbagai macam hal, mulai dari mengetahui kondisi bisnis dan mengetahui hal apa saja yang perlu diperbaiki untuk mencapai tujuan.

Analisis swot digunakan oleh berbagai macam pemangku kepentingan bisnis, mulai dari direktur, manajer bahkan karyawan. Karena kemudahan dan kesederhanaanya untuk mengetahui kondisi bisnis terkini. Untuk lebih dalamnya tentang analisis swot akan kita bahas pada artikel ini.

Apa Itu Analisis SWOT?

Analisis SWOT adalah sebuah alat yang dapat digunakan untuk menilai kinerja, persaingan, risiko, potensi bisnis. Serta bagian dari bisnis seperti lini produk, divisi, industri atau entitas bisnis yang lainnya.

Pada intinya, analisis swot digunakan untuk mengetahui kondisi bisnis, bisa dari bagian operasional, pemasaran, keuangan, HR dan bagian lainnya. Swot memiliki dampak yang bagus bagi bisnis, karena bisa digunakan untuk perkembangan internal dan eksternal bisnis pada pemanfaatannya.

Swot diperkenalkan pertama kali oleh Albert Humhrey di tahun 1960 an, dia mengembangkan alat ini untuk penelitian yang sedang dilakukannya pada Fortune 500.

Hingga sekarang di tahun 2023, swot masih sangat populer di bangku kuliah dan di perusahaan, mengingat kesederhanaannya dan kemudahannya digunakan. Selain digunakan untuk mengetahui kondisi perusahaan, biasanya di bangku kuliah swot juga dikenalkan untuk mengenali diri sendiri.

Komponen/kerangka dalam Analisis SWOT

Apa itu komponen dalam analisis swot? Seperti yang sudah dibahas diatas, swot memiliki 4 komponen yaitu, strengths, weakness, opportunities dan threats. Dalam pemanfaatannya, swot akan menganalisis internal dan eksternal bisnis secara keseluruhan.

Sehingga, hal ini membuat swot sangat populer digunakan oleh lintas bidang untuk mengetahui kondisi bisnis mereka. Untuk lebih detailnya mari simak dibawah ini:

1. Strengths (kekuatan)

Pada poin S atau poin pertama ini, kita akan membahas kekuatan dari bisnis yang membuat berbeda dengan bisnis lain. Berbeda disini bisa secara fitur, harga yang lebih murah, pelayanan yang lebih baik, lebih efektif secara pengguannya, ataupun hal lainnya.

Sebagai contoh, GOTO (Gojek Tokopedia) memiliki kekuatan berupa ekosistem yang sangat kuat bagi pelanggan dan para mitra mereka. Tokopedia jadi mempunyai kurir sendiri untuk setiap pemesanan yang dilakukan oleh para pelanggan mereka, dll.

Dengan mengetahui kekuatan bisnis, kita bisa mengoptimalkan bisnis agar bisa diterima oleh lebih banyak audiens dan menjangkau lebih banyak pelanggan.

2. Weakness (kelemahan)

Pada poin kedua W atau weakness akan membahas kekurangan dari bisnis yang membuat kita kalah dengan pesaing. Sebuah kekurangan organisasi di anggap perlu di tingkatkan dan diperbaiki, agar bisa mencapai tahap yang lebih baik.

Sebagai contoh, Tokopedia sebelum merger menjadi GOTO, mereka belum mempunyai kurir sendiri, masih ber mitra dengan kurir lain. Dengan melakukan merger dengan Gojek, mereka bisa menutupi kekurangan hal tersebut dan bisa membuat kelemahan menjadi kelebihan.

Dengan mengetahui kelemahan yang kita miliki, kita dapat membuat strategi untuk menutupi kekurangan tersebut. Selain itu, kita juga bisa membuat kekurangan tersebut menjadi kelebihan seperti yang dilakukan oleh GOTO. Dengan melakukan merger mereka bisa menutupi kekurangan masing-masing.

3. Opportunities (peluang)

Poin ke 3 yaitu opportunites, merupakan peluang yang dapat memberikan keunggulan kompetitif bagi suatu organisasi, atau juga yang menjadi pembeda dengan organisasi lainnya. Peluang akan mengacu pada faktor eksternal organisasi dalam perjalanan bisnis.

Sebagai contoh, teknologi yang lebih unggul, membuat organisasi tersebut lebih mudah menjangkau pelanggan dan membuat efesiensi pada proses bisnis. Perubahan peraturan pemerintah yang menguntungkan bagi bisnis, dan lain sebagainya.

Contoh lain, dengan mergernya GOTO membuat kedua perusahaan yang sebelumnya dikenal dengan Gojek dan Tokopedia mempunyai ekosistem digital yang lebih kuat.

4. Threats (ancaman)

Ancaman merupakan faktor-faktor yang dapat merugikan organisasi dari eksternal atau dari luar bisnis itu sendiri. Misalnya di awal tahun 2020, Indonesia dilanda covid-19, membuat banyak bisnis konvensional ketar ketir dengan kondisi tersebut.

Rilisnya peraturan dilarang beraktivitas diluar dan didalam ruangan yang mengakibatkan kerumunan. Membuat banyak pelaku bisnis terkena dampak, terutama para pelaku bisnis yang mengharuskan melakukan produksi besar-besaran seperti pabrik.

Hal tersebut menjadi ancaman bagi bisnis, jika tidak diimbangi dengan kebijakan lain. Sehingga, banyak bisnis yang akhirnya memilih untuk menutup bisnisnya dan sebagainya.

Contoh lain misalnya perkembangan teknologi yang sangat cepat, tetapi tidak berimbang dengan kemampuan organisasi untuk mengikutinya. Dibeberapa sisi ini akan menyebabkan organisasi terlambat dalam mengadopsinya dan membuat ketinggalan. Lebih buruknya lagi bisa berdampak buruk untuk kelangsungan bisnis jangka panjangnya.

Manfaat Analisis SWOT

Dalam penerapannya, analisis swot mempunyai banyak sekali manfaat bagi bisnis. Membantu perusahaan atau organisasi untuk mengenali internal dan eksternal mereka lebih jauh dll. Apa itu manfaat yang bisa dirasakan setelah menggunakan analisis swot? Lebih dalamnya simak berikut ini:

1. Mengenali kelebihan bisnis. Dengan mengetahui kelebihan pada bisnis, kita dapat lebih mudah menggunakan strategi pemasaran agar bisa menjangkau lebih banyak pelanggan
2. Mengetahui kekurangan bisnis. Dengan mengetahui kekurangan, kita dapat menutupi kekurangan tersebut sejak dini agar tidak menghambat perjalanan dan perkembangan bisnis
3. Identifikasi peluang. Melihat peluang bisnis dari awal, dapat membuat bisnis bisa bersaing menjadi lebih baik dibandingkan pesaing
4. Mengetahui ancaman. Dengan melihat ancaman dari awal, kita bisa mencegah hal buruk terjadi yang merugikan bisnis kedepannya.
5. Pembuatan strategi bisnis yang lebih baik
6. Pembuatan actions plan untuk mencapai tujuan bisnis
7. Menilai kinerja bisnis dari sisi internal dan eksternal
8. Memudahkan pengambil keputusan melihat masalah-masalah yang ada dan membuatnya menjadi keputusan untuk keuntungan bisnis
9. Mencegah kehancuran bisnis karena mengetahui permasalahan yang terjadi sejak awal

Faktor yang Mempengaruhi Analisis SWOT

Ada 2 faktor utama yang dapat mempengaruhi keempat proses dalam analisis SWOT, yaitu :

Faktor Internal (kekuatan dan kelemahan)

Faktor internal merupakan faktor yang berasal dari dalam organisasi, faktor ini berkaitan dengan kekuatan dan kelemahan organisasi secara keseluruhan. Bisnis akan berjalan lebih baik ketika kekuatan lebih besar daripada kelemahan.

Dengan kekuatan yang lebih unggul, akan membuat organisasi berjalan lebih baik dan lebih mudah berkembang. Selain itu, dengan unggulnya kekuatan, dapat menutupi kekurangan bisnis untuk jangka panjangnya.

Misalnya, sumber daya yang dimiliki, modal, cashflow, portofolio, pengalaman organisasi dalam melewati berbagai macam masalah, dan lain sebagainya.

Faktor Eksternal (peluang dan ancaman)

Faktor eksternal merupakan faktor yang berasal dari luar organisasi, faktor ini berkaitan dengan peluang dan ancaman dari luar organisasi. Adanya peluang dan ancaman akan memberikan masukan ke dalam bisnis agar jadi bahan evaluasi dan menjadi rujukan dalam penentuan strategi kedepannya.

Faktor eksternal disini sangat banyak, mulai dari budaya, sosial, politik, perekonomian, peraturan pemerintah dan lain sebagainya. Dengan menggunakan faktor internal dan eksternal organisasi, hal ini dapat memandu organisasi untuk mencapai tujuannya.

Lebih-lebih dapat melampaui capaian sebelumnya dengan menutupi kekurangan yang ada, memaksimalkan kekuatan, memanfaatkan peluang serta mengatasi ancaman yang ada.

Kelebihan dan Kekurangan SWOT Analisis

SWOT dapat membantu kita dapat mengenali permasalahan yang ada baik secara internal ataupun eksternal bisnis. Namun, dengan mengetahui masalah tersebut, bukan berarti masalah akan langsung terpecahkan. Sehingga, sebelum menggunakannya, kita perlu mengetahui kekurangan dan kelebihan analisis swot terlebih dahulu. Simak berikut ini:

Kelebihan swot analisis

Terdapat banyak sekali kelebihan dari swot analisis, simak berikut:

• Strukturnya menguntungkan kita untuk mengenali kondisi bisnis secara internal dan eksternal
• Mengetahui kekuatan untuk mengatasi kelemahan bisnis
• Mengenali kelemahan sejak dini agar bisa mengatasinya lebih dini juga
• Memanfaatkan peluang untuk bisa mencapat tujuan bisnis
• Mencegah ancaman agar tidak membuat bisnis menjadi gagal
• Mengembangkan strategi bisnis lebih baik lagi
• Membuat actions plan yang sesuai dengan kondisi bisnis
• Mempermudah evaluasi bisnis

Kekurangan swot analisis

Dengan banyaknya kelebihan yang dimiliki oleh swot analisis, bukan berarti alat ini bersifat sempurna, tentu memiliki kekurangan. Simak berikut ini kekurangan dari swot analisis:

• Fokus pada mengenali masalah, tidak memberikan solusi dan solusi alternatif secara langsung
• Tidak membantu untuk menganalisis solusi mana yang paling efektif untuk diterapkan
• Menghasilkan banyak masalah, bisa membuat kita kebingungan mana yang cocok untuk selesaikan dari awal
• Tidak mengurutkan masalah berdasarkan urgensi, sehingga kita perlu melakukan sortir terlebih dahulu

Cara Menerapkan SWOT Analisis

Setelah melakukan analisa terhadap semua proses bisnismu, kamu akan bertemu dengan banyak list masalah yang perlu dihadapi. Setelah itu, kamu akan mengalami kebingungan dari banyak list tadi harus mulai diselesaikan dari mana?

Apakah harus membuat kekuatan menjadi peluang? Atau harus menutupi kekurangan dulu? Apakah harus memanfaatkan peluang dulu? Atau apakah harus mencegah ancaman semakin membesar dulu?

Kamu akan mengalami kebingungan tersebut dan itu manusiawi. Jadi harus bagaimana?

Untuk mengatasinya, mari mulai dari hal ini setelah mendapatkan banyak list hasil dari analisis swot kamu sebelumnya :

1. Dari semua list SWOT pecah menjadi 3 kategori, mulai dari urgent, standar, bisa nanti
2. Buat masing-masing list tersebut memiliki kategori seperti diatas
3. Setelah mengetahui mana masalah yang urgent, sekarang lihat kondisi internal kamu, apakah memungkinkan menyelesaikan 1 masalah dalam 1 waktu. Atau apakah bisa >1 masalah yang bisa diselesaikan dalam 1 waktu? Ini akan tergantung dari kondisi internal kamu
4. Jika kamu solo player dalam bisnis, jangan paksakan menyelesaikan banyak masalah dalam 1 waktu. Tapi coba selesaikan dari yang paling urgent
5. Bagaimana kalau urgent semua? Maka dari masalah urgent perhatikan lagi mana yang paling urgent lagi
6. Intinya mulai selesaikan masalah satu persatu sesuai dengan kondisi internal kamu

Kesimpulan

Apa itu analisis SWOT? analisis swot merupakan sebuah alat yang digunakan untuk mengenali kekuatan, kekurangan, peluang dan ancaman yang ada dalam bisnis. Swot analisis mempunyai banyak sekali manfaat, mulai dari mengetahui kekuatan, mengetahui kelemahan, peluang dan ancaman yang ada pada bisnis.

Dengan mengetahui hal tersebut, kita dapat mencegah kehancuran bisnis sejak dini, mulai menutupi kekurangan dan ancaman. Serta mulai memanfaatkan kelebihan dan peluang yang ada pada bisnis untuk mencapat tujuan yang telah ditentukan.

Demikian artikel tentang apa itu analisis SWOT ini. Semoga bermanfaat untuk kita semua. Jika ada yang kurang jelas bisa sampaikan pada kolom komentar dibawah ini. Terima kasih 🙂